Situbondo, BASARNAS – Kakek Misnadin (73) akhirnya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi selamat, pada Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 15.30 WIB di kawasan hutan Taman Nasional Baluran, Situbondo.
Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setia Budi mengatakan, kakek Misnadin tampak lemas saat ditemukan tim SAR gabungan di lokasi yang berjarak 800 meter dari lokasi penemuan sepeda milik penyintas.
Setelah diperiksa kondisi fisiknya di lokasi penemuan, lanjut Wahyu, selanjutnya kakek Misnadin dievakuasi menuju ke Puskesmas Wongsorejo agar Ia mendapatkan pemeriksaan medis lebih lanjut.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam upaya pencarian kakek Misnadin ini, tim SAR gabungan telah mengerahkan dua SRU untuk menyisir dua area berbeda di hutan kawasan Taman Nasional Baluran.
Wahyu menambahkan, total luas dua area yang disisir tim SAR gabungan ini sekitar 8,38 km. Masing-masing SRU terdiri dari sekitar 15 orang, dengan jarak pe-nyisiran antar personel sekitar 2 – 3 meter.
Sejumlah peralatan SAR digunakan untuk mendukung upaya pencarian penyintas, diantaranya peralatan navigasi darat (seperti kompas, peta wilayah), peralatan evakuasi, peralatan komunikasi, peralatan medis dan sejumlah peralatan pendukung lainnya.
Langkah lain yang dilakukan tim SAR gabungan untuk mengoptimalkan upaya pencarian penyintas ini, yaitu dengan menyebarkan informasi belum kembalinya penyintas kepada warga yang beraktivitas di kawasan Taman Nasional Baluran.
Melalui penyebarluasan informasi tersebut, jika ada warga sekitar Taman NasionalBaluran yang mengetahui keberadaan penyintas, maka diharapkan untuk segera melaporkannya kepada tim SAR gabungan agar segera direspon.
Keberhasilan upaya pencarian hingga evakuasi penyintas ini berkat kerjasama yang baik dari sejumlah pihak, diantaranya tim operasi Pos SAR Banyuwangi, Petugas Taman Nasional Baluran, Polsek Wongsorejo, Koramil Wongsorejo, BPBD Banyuwangi, BPBD Situbondo, 851 Rescue, RAPI, Damkar Banyuwangi, warga sekitar dan potensi SAR lainnya. (Hms)