SIDOARJO - Tim SAR gabungan lakukan upaya pencarian terhadap Obi (13) warga keluarahan Celep, Sidoarjo, yang terseret arus Sungai Gunting, kecamatan Tulangan, Sidoarjo pada Jumat (07/07).
Dalam upaya pencarian ini, tim SAR gabungan dibagi menjadi 6 Search and Rescue Unit (SRU). 3 SRU melakukan penyisiran sungai menggunakan perahu LCR Basarnas, LCR BPBD Sidoarjo, LCR BP Sidoarjo serta perahu Fiber Tagana. Sedangkan 3 SRU lain melakukan pemantauan darat di Jembatan Jalan Raya, di Jembatan Manten Tulangan, dan di DAM Grogol.
Minggu (09/07) sekitar pukul 03.15 WIB, tim SAR gabungan mendapatkan informasi dari warga bahwa mereka menemukan Obi di pintu air sebagian kanan DAM Grogol dalam keadaan meninggal dunia. Tim SAR Gabungan kemudian menuju lokasi dan melakukan evakuasi korban.
“Korban ditemukan kurang lebih 3.2 km dari lokasi awal kejadian kemudian dievakuasi menuju RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong” jelas Muhamad Hariyadi, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Surabaya sekaligus SAR Mission Coordinator pada Operasi SAR ini.
Sebelumnya, 1 tim rescue Kantor SAR Surabaya dikerahkan untuk lakukan pencarian korban bersama tim SAR gabungan setelah adanya laporan bahwa korban sedang mandi bersama teman-temannya sebelum akhirnya ia terseret arus sungai yang deras. Adapun unsur SAR yang turut serta dalam pencarian ini antara lain Tim Rescue Basarnas Surabaya, Polsek Tulangan, Koramil Tulangan, BPBD Sidoarjo, Tagana Sidoarjo, ILS, BAGANA, Pemdes, Damkar Sidoarjo, LPBI NU Sidoarjo, RAPI Sidoarjo, URC Forest, Rentan, Semar Sidoarjo, SAR Surabaya, Welirang Rescue, BP 1315 Sidoarjo, Pemuda Pancasila Tulangan, LAI Sidoarjo, HRS, LKJ, KT Rescue, Resni, Posko Bersama Surabaya, FPRB Mojokerto, Juanda Emergency Support, PDSI Jatim, LPBI NU, RPA, TSA, dan warga sekitar. (hms)