Dua SRU Air Mencari Ahmad di Sungai Widas Nganjuk

Nganjuk, BASARNAS – Dua SRU (Search and Rescue Unit) air melakukan penyisiran di sungai Widas, Baron, kabupaten Nganjuk, pada Jumat (14/4/2023), untuk mencari keberadaan Ahmad Faqih Humaidi (11).

 

“Kedua SRU air ini melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu karet. Kedua SRU air beriringan menyisir sisi kanan dan sisi kiri sungai Widas,” kata Yoni Fariza selaku Koordinator Pos SAR Trenggalek.

 

Dalam penyisiran ini, kedua SRU air menempuh jarak sekitar 3 kilometer, yang dimulai dari lokasi kejadian korban diduga terjatuh hingga sampai daerah jembatan Lengkong.

 

Kedua SRU air secara bergantian melakukan manuver perahu karet di bebe-rapa lokasi yang durigai. Manuver perahu ini bertujuan agar timbul gelombang air yang besar dan dapat mengangkat korban yang diduga ada di dasar sungai.

 

Pada saat yang bersamaan, beberapa orang personel tim SAR gabungan me-nyisir di sepanjang tepi sungai Widas, serta melakukan pengamatan tanda-tanda keberadaan korban di jembatan Lengkong dan jembatan Begendeng.

 

Untuk mengoptimalkan upaya pencarian, para personel tim SAR gabungan juga menyebarluaskan informasi kejadian tenggelamnya korban kepada warga di sekitar sungai Widas.

 

“Dengan menyebarluaskan informasi kejadian hanyutnya korban ini, diharapkan warga akan memberikan informasi kepada tim SAR gabungan jika melihat posisi korban yang sedang dicari,” kata Yoni.

 

Sejumlah pihak ikut bekerjasama dalam proses pencarian hingga evakuasi korban ini, diantaranya tim Pos SAR Trenggalek, BPBD kabupaten Nganjuk, Polsek Baron, Koramil Baron, Pemdes Keterban, relawan Singowande, BP 13.18 Nganjuk, ABPJ, FPBI, warga sekitar dan Potensi SAR lainnya.

 

Hingga berita ini dikabarkan, tim SAR gabungan masih berupaya melakukan pencarian korban di sungai Widas. (Hms)